Jelang Natal Dan Tahun Baru, Harga Sembako Di Maros Naik

SIDRAPPOS.COM, MAROS — Jelang perayaan hari natal dan tahun baru 2020, sejumlah harga sembilan bahan pokok (sembako) di kabupaten maros mengalami kenaikan dari kisaran Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu per kilogramnya.

Salah satu komoditi yang mengalami pelonjakan harga adalah bawang merah, dari Rp 30 ribu menjadi Rp 35 ribu per kilogram.

Bacaan Lainnya

“Sudah sepekan lebih harga-harga di pasar Maros mengalami kenaikan khususnya komoditi bawang merah. Kalau sebelumnya kita masih menjual bawang merah di harga Rp 30 ribuan sekarang kita jual Rp 35 ribu, karena harga dari pemasoknya juga naik,” kata Najmawati salah seorang pedagang di Pasar Maros, Jumat 20 Desember 2019.

Lebih lanjut, Najmawati menambahkan selain harga bawang merah yang melonjak, komoditi lain seperti cabai merah juga mengalami kenaikan harga, meski demikian kenaikan harga dari cabai merah tak semahal dari bawang merah yang dijualnya.

“Mungkin karena meningkatnya permintaan, sementara stok juga masih kurang, makanya harga- harga komoditi di pasar rata- rata mengalami kenaikan harga. Meski ada kenaikan harga tapi tetap ramai pembeli,” tambah Najmawati.

Salah seorang pembeli, Agnes, mengatakan meski komoditi naik menjelang hari natal dia tetap berbelanja karena sudah merupakan kebutuhan dasar dari manusia. Meski harus mengeluarkan uang lebih banyak itu sudah biasa terjadi

Biasanya kalau ada perayaan hari raya seperti lebaran atau natal pasti harga di pasar akan ikut naik juga. Tapi tidak ada pilihan juga tetap harus belanja meski harus mengeluarkan uang sedikit lebih dari biasanya,” jelasnya.

Sementara itu dari data Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Maros menyebutkan memang ada selisih kenaikan harga antara Rp 1000 sampai Rp 5 ribu. Meski tidak semua sembako mengalami kenaikan.(adm)*

Pos terkait